Baroco Tanaman Pinggir Jalan Yang Banyak Manfaatnya

Boroco Tanaman Pinggir Jalan Yang 

Banyak Manfaatnya


  Pasti di telinga kita sudah tidak asing lagikan dengan tanaman yang satu ini,,? Ya karena biasanya baroco tumbuh liar di pinggir jalan, tepi selokan dan juga lapangan yang sudah di abaikan. Baroco bisa tumbuh tegak dan tinggi bisa mencapai 30-100 cm.

 Baroco atau masyarakat indonesia lebih mengenalnya dengan nama bayam ekor belanda, entah mengapa baroco di sebut bayam ekor belanda oleh masyarakat indonesia mungkin tanaman ini awalnya di temukan di belanda, oleh sebab itu di sebut bayam ekor belanda, dan tanama ini memilikiliki ciri-ciri utama yaitu batangnya bulat dengan alur kasar memanjang ada yang berwarna hijau dan ada pula yang berwarna merah, ujung daun baroco lancip, dan pinggirnya bergerigi halus hampir merata. Bentuk bunga dari tumbuhan baroco yaitu bulir panjang 3-10 cm, dan berwarna merah muda ataupun ungu, bici baroco berwarna hitam sedik cerah, dan bunga baroco tumbuh di ujung-ujung cabang.nama baroco di setiap daerah berbeda-beda, di sumatera barat boroco di kenal dengan nama bayam bludu, di sunda di sebut dengan jawer hayam, di jawa tengah di sebut jengger ayam, dan di bali di sebut dengan janggar siap. Di cina di sebut ging xiang 212 tanaman boroco akan terasa pahit jika jika dikonsumsi berlebihan. Bagian tanaman yang biasa biasa dikonsumsi segar dan kering adalah biji, bunga ataupun bagian tanaman.
Tanaman ini berkhasiat menyembuhkan penyakit seperti radang mata, hipertensi, serta infeksi mata luar dan dalam.
Add caption


Bagi anda yang memiliki masalah dengan penyakit di atas maka konsumsilah baroco namun jangan berlebihan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar